1.1.PENGERTIAN
DAN SEJARAH LINUX
A. PENGERTIAN
LINUX
Linux
adalah sebuah program open source yang gratis di bawah lisensi GNU, sistem
operasi 32-64 bit, yang merupakan turunan dari Unix dan dapat dijalankan pada
berbagai macam platform perangkat keras mulai dari Intel (x86), hingga prosesor
RISC. Linux sebagai program open source yang gratis Salah satu yang membuat
Linux terkenal adalah karena gratis. Dengan lisensi GNU (Gnu Not Unix)
Anda dapat memperoleh program, lengkap dengan kode sumbernya (source code).
Linux sebagai sistem operasi dengan
menyusul pembangunan sebagai 'bebas' perangkat lunak open source, yang telah
meningkatkan popularitas dan permintaan antara rumah dan perusahaan perangkat
lunak komputer user. Dengan affordance yang penuh fungsi komputer desktop
solusi Linux adalah membuktikan untuk menjadi besar persaingan dengan Microsoft
Windows dan Apple Macintosh sistem operasi.
Linux pendidikan ditujukan untuk furthering penggunaan perangkat lunak komputer Linux. Well-ditetapkan kursus disediakan untuk tujuan belajar dan pelatihan yang efektif di Linux. Linux program-program studi pendidikan bertujuan untuk menciptakan termasuk luas dari masyarakat pengguna perangkat lunak Linux, mereka juga menjaga kecepatan sampai dengan seluruh fungsi yang Linux dan aplikasi perangkat lunakkomputer pasokan. Termasuk dalam program-program studi pendidikan Linux ini adalah sebagai berikut:
*Dasar-dasar seperti login, daftar file, logout, dan link ke situs Linux
*Perintah dasar untuk manipulasi file dan tampilan
*Teks editor dengan pengenalan vi vi dan praktek dengan shell script
*File permissions, bagaimana mereka bekerja di Unix, dan bagaimana cara mengubahnya
*Utilitas jaringan seperti FTP, Telnet, Ping, dan Traceroute
*Pengarsipan utilitas seperti gzip, tar, bzip2
* Ikhtisar file sistem Linux, termasuk lokasi dari file-file sistem dan program
* Dasar sistem Linux admin melibatkan Root rekening, kepemilikan file, dan administrasi
B. SEJARAH LINUX
Nama
Linux merupakan kombinasi unik antara nama penciptanya dan nama sistem operasi
yang menjadi targetnya (UNIX). Semuanya berawal dari sebuah sistem operasi
bernama Minix. Minix dibuat oleh Profesor Andrew Tanenbaum. Minix adalah sistem
operasi mirip UNIX yang bekerja pada PC. Torvald adalah salah seorang mahasiswa
di Universitas Helsinki yang menggunakan Minix. Walaupun cukup bagus, ia belum
menganggap Minix memadai. Kemudian pada tahun 1991 ia membuat sistem operasi
yang merupakan clone UNIX, yang diberi nama Linux. Seperti halnya Minix, Linux
tidak menggunakan kode apa pun dari vendor UNIX komersial, sehingga Torvalds
mendistribusikan linux di internet secara bebas dan gratis.
Pada Oktober 5 1991, Torvalds
mengeposkan sistem operasinya di newsgroup comp.os.minix. Ia mengumumkan bahwa
source code Linux tersedia dan meminta bantuan programmer-programmer lain untuk
ikut mengembangkannya. Ketika itu Linux masih setengah matang, sistem operasi
ini hanya bisa menjalankan sedikit perintah UNIX, seperti bash, gcc dan
gnu-make. Saat Linux 1.0 diluncurkan pada 1994, sistem operasi ini telah cukup
stabil dan memiliki banyak feature, seperti preemptive multitasking (kemampuan
untuk membagi sumber daya CPU untuk banyak aplikasi) dan symmetric multiprocessing
(kemampuan untuk membagi tugas di antara banyak CPU). Linux bahkan memiliki
maskotnya sendiri yang oleh torvalds dijeaskan sebagai “seekor penguin yang
menggemaskan dan ramah, yang kekenyangan setelah makan banyak ikan hering”.
Pada 1996, tim pengembangan Linux yang ada diseluruh dunia mulai memberikan
hasilnya. Tahun itu mereka telah membuat versi Linux untuk sejumlah versi
hardware, dari Atari ST sampai Macintosh. Linux terus berkembang pesat,
utamanya karena ada sejumlah distributor (seperti RedHat, Caldera, dsb) yang
berkompetisi untuk berebut pangsa pasar. Oleh karena itu dibentuk kelompok
bernama Linux Standard Base. Kelompok ini bekerja untuk memastikan bahwa
beragam distribusi Linux yang ada tetap bisa menjalank.
Aplikasi yang sama dan saling
berinteroperasi. Saat ini ada tujuh distribusi Linux paling terkenal, yaitu :
1.
RedHat Linux, distributor paling populer di AS dan salah satu yang paling mudah
digunakan.
2.
Mandrake Linux, distributor yang menambahkan update dan patch untuk RedHat
Linux.
3.
Caldera Open Linux, distibrusi Linux dengan instalasi dan lingkungan pengguna
berbasis grafis yang bagus.
4.
Suse Linux, distribusi Linux paling populer di Eropa yang jugamenyediakan
perangkat instalasi dan panduan berbahasa Indonesia.
5.
Slackware Linux.
6.
Debian GNU/Linux.
7.
TurboLinux, distribusi Linux paling populer di Asia yang menyediakan dukungan
untuk set karakter khusus Asia.
1.2.
PENGERTIAN DAN SEJARAH TRUSTIX MERDEKA LINUX
A. PENGERTIAN
TRUSTIX MERDEKA LINUX
Trustix Merdeka adalah distribusi
Made in Indonesia bertujuan lebih dari sekedar distro Linux saja. Ditargetkan
menjadi jalur komunikasi masyarakat Linux dan IT. Bahasa Indonesia yang
digunakan dapat dikatakan sebagai faktor pemersatu.
Trustix
Merdeka merupakan distro Linux yang ditujukan untuk pengguna Indonesia dengan
mengambil basis dari Trustix Secure Linux.
Distro ini merupakan distro Linux Indonesia. Keamanan standarnya diset untuk pengguna dekstop ataupun yang baru mengenal Linux. Hampir tidak ada aplikasi server pada distro ini. Beberapa menu, artikel dan dokumentasinya berbahasa Indonesia yang dikembangkan oleh para pengembang Trustix Merdeka dalam proyek penerjemahan i18n dan terbuka untuk umum bagi yang ingin ambil bagian dalam proyek ini.
Distro ini merupakan distro Linux Indonesia. Keamanan standarnya diset untuk pengguna dekstop ataupun yang baru mengenal Linux. Hampir tidak ada aplikasi server pada distro ini. Beberapa menu, artikel dan dokumentasinya berbahasa Indonesia yang dikembangkan oleh para pengembang Trustix Merdeka dalam proyek penerjemahan i18n dan terbuka untuk umum bagi yang ingin ambil bagian dalam proyek ini.
FITUR FITUR TRUSTIX MERDEKA 1.2
- Xfree86 4.1.0, mendukung TTF dan kinerja yang lebih cepat
- SWUP, SoftWare UPdater untuk pengupdatean paket secara aman
via Internet
- KDE 2.0.1 dengan Qt 2.3 mendukung anti alias
- Menu KDE berbahasa Indonesia.
- Aplikasi multimedia, pengolah kata dan networking yang
diperbanyak
- Tambahan aplikasi rpms dalam direktori terpisah, untuk bisa
diinstal sesuai keinginan
B. SEJARAH TRUSTIX MERDEKA LINUX
Trustix
Merdeka, merupakan sebuah distribusi Linux
untuk desktop dengan mengambil basis Trustix Secure Linux. Dengan penekanan
pada security, paket-paket aplikasi yang disertakan di dalam Trustix Merdeka
merupakan paket pilihan, dengan auditing yang cukup ketat untuk setiap sumber yang
disertakan. Distribusi Made in Indonesia ini bertujuan lebih dari sekedar
distro Linux saja. Ditargetkan menjadi jalur komunikasi masyarakat Linux dan
IT. Bahasa Indonesia yang digunakan dapat dikatakan sebagai faktor pemersatu.
Trustix Merdeka terhenti pengembangannya sejak Maret 2003.
1.3.
DISTRO LINUX
Dalam
artikel ini saya hanya sertakan beberapa distro linux saja dan disesuaikan
dengan pengetahuan saya yang terbatas.
1. Debian GNU/Linux
Debian
GNU/Linux adalah distro non komersial yang dihasilkan oleh para sukarelawan
dari seluruh dunia yang saling bekerjasama melalui Internet. Distro ini
menginginkan adanya semangat open-source yang harus tetap ada pada Debian.
Kedinamisan distro ini membuat setiap rilis paket-paketnya di-update setiap
waktu dan dapat diakses melalui utilitas apt-get. Apt-get adalah sebuah
utilitas baris-perintah yang dapat digunakan secara dinamis untuk meng-upgrade
sistem Debian GNU/Linux melalui apt-repository jaringan archive Debian yang
luas. Milis dan forum debian selalu penuh dengan pesan-pesan baik mengenai bug,
masalah, sharing, dll. Dengan adanya sistem komunikasi ini bug dan masalah
keamanan pada tiap paket dapat dilaporkan oleh para pengguna dan pengembang
Debian dengan cepat.
Keuntungan dari Debian adalah upgradability, ketergantungan antar paket didefinisikan dengan baik, dan pengembangannya secara terbuka.
Keuntungan dari Debian adalah upgradability, ketergantungan antar paket didefinisikan dengan baik, dan pengembangannya secara terbuka.
2. Linux-Mandrake
Linux-Mandrake adalah salah satu distro turunan dari Red Hat Linux yang
menyediakan banyak pengembangan dan aplikasi 'pre-configured' dan didukung
banyak bahasa di seluruh dunia. Distro ini dikenal mudah untuk pemula dan cocok
untuk kelas desktop tapi tidak menutup kemungkinan untuk dijadikan platform
pada server. Optimasi untuk prosesor kelas Pentium ke atas membuat
Linux-Mandrake dapat berjalan dengan baik pada platform tersebut.
Linux-Mandrake tersedia dalam GPL dan PowerPack yang terdiri dari
beberapa cd 6+ CD dan aplikasi komersial. CD GPL-nya yang berisi sistem dasar
dan aplikasi tersedia gratis melalui situs Linux-Mandrake dalam bentuk iso
image. Linux-Mandrake beberapa kali telah memenangkan beberapa penghargaan baik
penghargaan 'pilihan', 'product of the year', 'best distro' dan merupakan
distro teratas pemakainya.
3. Red Hat Linux
Red Hat adalah distro yang cukup
populer di kalangan pengembang dan perusahaan Linux. Dukungan-dukungan secara
teknis, pelatihan, sertifikasi, aplikasi pengembangan, dan bergabungnya para
hacker kernel dan free-software seperti Alan Cox, Michael Johnson, Stephen
Tweedie menjadikan Red Hat berkembang cepat dan digunakan pada perusahaan.
Poin terbesar dari distro ini adalah Red Hat Package Manager (RPM). RPM adalah sebuah perangkat lunak untuk memanajemen paket-paket pada sistem Linux kita dan dianggap sebagai standar de-facto dalam pemaketan pada distro-distro turunannya dan yang mendukung distro ini secara luas.
Poin terbesar dari distro ini adalah Red Hat Package Manager (RPM). RPM adalah sebuah perangkat lunak untuk memanajemen paket-paket pada sistem Linux kita dan dianggap sebagai standar de-facto dalam pemaketan pada distro-distro turunannya dan yang mendukung distro ini secara luas.
4. Slackware
Distronya
Patrick Volkerding yang terkenal pertama kali setelah SLS. Slackware dikenal
lebih dekat dengan gaya UNIX, sederhana, stabil, mudah dikustom, dan didesain
untuk komputer 386/486 atau lebih tinggi. Distro ini termasuk distro yang cryptic
dan manual sekali bagi pemula Linux, tapi dengan menggunakan distro ini
beberapa penggunanya dapat mengetahui banyak cara kerja sistem dan distro
tersebut. Debian adalah salah satu distro selain Slackware yang masuk dalam
kategori ini. Sebagian besar aktivitas konfigurasi di Slackware dilakukan
secara manual (tidak ada tool seperti Yast pada S.U.S.E ataupun Linuxconf pada
RedHat).
5.S.u.S.E.
S.u.S.E. adalah distro yang populer di Jerman dan Eropa, terkenal akan dukungan driver VGA-nya dan YasT. S.u.S.E tersedia secara komersial dan untuk versi GPL-nya dapat diinstal melalui ftp di situs S.u.S.E. Instalasi berbasis menu grafis dari CD-ROM, disket boot modular, 400-halaman buku referensi, dukungan teknis, dukungan driver-driver terutama VGA dan tool administrasi system S.u.S.E., YaST, membuat beberapa pengguna memilih distro ini. S.u.S.E. juga terlibat dalam pembuatan X server (video driver) untuk proyek XFree86 sehingga X server distro ini mendukung kartu grafis baru. S.U.S.E. menggunakan dua sistem pemaketan yaitu RPM (versi lama) dan SPM, S.U.S.E. Package Manager (versi baru).
S.u.S.E. adalah distro yang populer di Jerman dan Eropa, terkenal akan dukungan driver VGA-nya dan YasT. S.u.S.E tersedia secara komersial dan untuk versi GPL-nya dapat diinstal melalui ftp di situs S.u.S.E. Instalasi berbasis menu grafis dari CD-ROM, disket boot modular, 400-halaman buku referensi, dukungan teknis, dukungan driver-driver terutama VGA dan tool administrasi system S.u.S.E., YaST, membuat beberapa pengguna memilih distro ini. S.u.S.E. juga terlibat dalam pembuatan X server (video driver) untuk proyek XFree86 sehingga X server distro ini mendukung kartu grafis baru. S.U.S.E. menggunakan dua sistem pemaketan yaitu RPM (versi lama) dan SPM, S.U.S.E. Package Manager (versi baru).
6.TurboLinux
TurboLinux menargetkan pada produk berbasis Linux dengan kinerja tinggi untuk pasar workstation dan server terutama untuk penggunaan clustering dan orientasinya ke perusahaan. Beberapa produk-produknya: TurboLinux Workstation untuk dekstopnya, TurboLinux Server untuk backend server dengan kinerja tinggi terutama untuk penggunaan bisnis di perusahaan, e-commerce dan transaksi B2B (Business-to-Business). Salah satu produknya TurboCluster Server ditargetkan untuk pembuatan server cluster yang berskala luas dan dapat digunakan 25 cluster node atau lebih.TurboCluster server ini pernah memenangkan poling Best Web Solution dari editor Linux Journal. enFuzion, satu lagi produk yang berbasis pada konsep sederhana dan powerful yang dinamakan 'parametric execution'.
enFuzion akan merubah jaringan komputer perusahaan menjadi super computer dengan kecepatan tinggi dan 'fault tolerant'.
Pengguna produk dan layanan TurboLinux terbanyak adalah perusahaan dan perorangan di Jepang dan Asia.
TurboLinux menargetkan pada produk berbasis Linux dengan kinerja tinggi untuk pasar workstation dan server terutama untuk penggunaan clustering dan orientasinya ke perusahaan. Beberapa produk-produknya: TurboLinux Workstation untuk dekstopnya, TurboLinux Server untuk backend server dengan kinerja tinggi terutama untuk penggunaan bisnis di perusahaan, e-commerce dan transaksi B2B (Business-to-Business). Salah satu produknya TurboCluster Server ditargetkan untuk pembuatan server cluster yang berskala luas dan dapat digunakan 25 cluster node atau lebih.TurboCluster server ini pernah memenangkan poling Best Web Solution dari editor Linux Journal. enFuzion, satu lagi produk yang berbasis pada konsep sederhana dan powerful yang dinamakan 'parametric execution'.
enFuzion akan merubah jaringan komputer perusahaan menjadi super computer dengan kecepatan tinggi dan 'fault tolerant'.
Pengguna produk dan layanan TurboLinux terbanyak adalah perusahaan dan perorangan di Jepang dan Asia.
7.Trustix Secure Linux
Trustix Secure Linux adalah distribusi Linux dari Trustix yang berorientasi
server dengan menitikberatkan kepada masalah keamanan. Beberapa aplikasi dan
layanan penting yang disertakan oleh paket standar TSL adalah:
1. Ipsec VPN dengan FreeSWAN
2. OpenSSH
3. OpenBSD FTP Server
4. Postfix Mail Server
5. POP3 and IMAP dengan dukungan SSL (SPOP and SIMAP)
6. Apache Web Server yang mendukung WAP
7. Apache Web Server yang mendukung SSL
8. PHP Advance Scripting
9. LDAP
10. GNU
Privacy Guard (GPG)
TSL dapat diperoleh secara gratis melalui situsnya atau pembelian melalui
maupun melalui reseller terdekat.
Anda juga dapat bergabung dalam proyek pembuatan Trustix Secure Linux di
Anda juga dapat bergabung dalam proyek pembuatan Trustix Secure Linux di
8. Trustix Merdeka (TM)
Trustix Merdeka merupakan distro Linux yang ditujukan untuk pengguna Indonesia
dengan mengambil basis dari Trustix Secure Linux.
Distro ini merupakan distro Linux Indonesia yang pertama kali dikembangkan di Indonesia sepanjang yang penulis tahu. Keamanan standarnya diset untuk pengguna dekstop ataupun yang baru mengenal Linux. Hampir tidak ada aplikasi server pada distro ini. Beberapa menu, artikel dan dokumentasinya berbahasa Indonesia yang dikembangkan oleh para pengembang Trustix Merdeka dalam proyek penerjemahan i18n dan terbuka untuk umum bagi yang ingin ambil bagian dalam proyek ini.
Distro ini merupakan distro Linux Indonesia yang pertama kali dikembangkan di Indonesia sepanjang yang penulis tahu. Keamanan standarnya diset untuk pengguna dekstop ataupun yang baru mengenal Linux. Hampir tidak ada aplikasi server pada distro ini. Beberapa menu, artikel dan dokumentasinya berbahasa Indonesia yang dikembangkan oleh para pengembang Trustix Merdeka dalam proyek penerjemahan i18n dan terbuka untuk umum bagi yang ingin ambil bagian dalam proyek ini.
Beberapa fitur penting dalam Trustix
Merdeka (versi 1.2-Raung):
11.
XFree86-nya mendukung TTF dan
kinerja yang lebih cepat.
12.
SWUP, SoftWare UPdater untuk update
paket secara aman via Internet.
13.
Dukungan anti alias pada KDE.
14.
Menu KDE berbahasa Indonesia.
Aplikasi multimedia, pengolah kata dan jaringan yang sudah dipilihkan oleh para
pengembang.
15.
Tambahan aplikasi rpms dalam
direktori terpisah agar bisa diinstal sesuai keinginan.
Utilitas manajemen paketnya menggunakan rpm dan format paketnya .
Utilitas manajemen paketnya menggunakan rpm dan format paketnya .
9. WinBi
Window Berbahasa Indonesia, distro Linux berbahasa Indonesia berbasis Trustix
Merdeka hasil kerjasam BPPT dan universitas.
Sistem instalasi, lingkungan desktop grafis KDE, aplikasi e-mail, browser, jaringan, perkantoran, multimedia, grafis, permainan, utilitas lain dan dokumentasi sebagian besar menggunakan bahasa Indonesia.
Sistem instalasi, lingkungan desktop grafis KDE, aplikasi e-mail, browser, jaringan, perkantoran, multimedia, grafis, permainan, utilitas lain dan dokumentasi sebagian besar menggunakan bahasa Indonesia.
10. Rimbalinux
Rimbalinux merupakan salah satu distro yang dibuat oleh sebagian anggota
komunitas dan pengembang Linux Indonesia berbasis pada distro Red Hat. Distro
ini ditujukan untuk mesin 486 dan Pentium. Sasarannya adalah pengguna Linux
menengah, akademisi, dan warnet. Mempunyai utilitas berbasis web yaitu rppm dan
utilitas lain yang masih dalam tahap pengembangan. Rimbalinux berisi window
manager dan aplikasi yang ringan serta dukungan ltsp. Sampai saat ini baru
sampai pada versi 1.0 (Leuser) dan sedang dalam tahap pengembangan lebih lanjut
ke 1.1.
11.Knoppix
Knoppix merupakan distro Linux live-cd yang dapat dijalankan melalui CD-ROM tanpa menginstalnya di hard-disk. Aplikasinya sangat lengkap dan cocok untuk demo atau belajar Linux bagi yang belum mempunyai ruang pada hard-disknya, dapat juga untuk CD rescue. Kelemahan dari knoppix adalah diperlukannya memori yang besar untuk menggunakan modus grafisnya yaitu 96 MB walaupun bisa juga dijalankan pada memori 64 MB dengan swap pada hard-disk seperti pengalaman penulis tapi Anda perlu sedikit bersabar. Distro ini berbasis Debian GNU/Linux.
11.Knoppix
Knoppix merupakan distro Linux live-cd yang dapat dijalankan melalui CD-ROM tanpa menginstalnya di hard-disk. Aplikasinya sangat lengkap dan cocok untuk demo atau belajar Linux bagi yang belum mempunyai ruang pada hard-disknya, dapat juga untuk CD rescue. Kelemahan dari knoppix adalah diperlukannya memori yang besar untuk menggunakan modus grafisnya yaitu 96 MB walaupun bisa juga dijalankan pada memori 64 MB dengan swap pada hard-disk seperti pengalaman penulis tapi Anda perlu sedikit bersabar. Distro ini berbasis Debian GNU/Linux.